Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan penguatan pada perdagangan terakhir bulan Januari 2024. IHSG sudah berhasil kembali ke atas level psikologis 7.200 usai kemarin (31/1) menguat 15,72 poin atau naik 0,22% ke posisi 7.207,94.
Meski begitu, investor dan trader perlu tetap waspada mencermati sejumlah katalis yang mengiringi pasar. Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan melihat potensi IHSG rawan aksi jual pada awal bulan Februari ini, Kamis (1/2). Faktor eksternal diperkirakan cukup dominan.
Pertama, keputusan dan pernyataan Kepala The Fed, Jerome Powell (31/1) relatif sesuai dengan ekspektasi pasar. Respons pasar yang cukup agresif relatif mengejutkan. Kedua, indeks manufaktur China yang masih berada di bawah 50 di Januari 2024 juga sebetulnya sesuai dengan ekspektasi pasar.
Pasar di Indonesia mungkin akan memiliki pandangan beragam terhadap kedua hal tersebut.
Ketiga, inflasi tahunan di Jerman turun ke 2,9% di Januari 2024 dari 3,7% di Desember 2023. Hal ini dapat meningkatkan pressure kepada ECB untuk mulai mempertimbangkan terkait peluang pemangkasan di 2024.
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham Beli dari Reliance Sekuritas untuk Hari Ini (1/2)
"Dari dalam negeri, hari ini pelaku pasar mengantisipasi data inflasi dan pertumbuhan ekonomi di awal pekan depan (5/2)," terang Valdy dalam risetnya, Kamis (1/2).
Sementara itu, Head of Research NH Korindo Sekuritas Indonesia Liza Camelia Suryanata menyoroti berbagai katalis eksternal ditambah rilis laporan keuangan bank besar yang cukup cemerlang pada pekan ini bisa menjaga aura bullish IHSG. Situasi ini bisa membuka peluang IHSG untuk menembus resistance berikutnya sekitar 7.250.
"Sambil tetap perhatikan sentimen market regional secara keseluruhan. Perhatikan area support - resistance saham-saham pada portfolio Anda untuk menentukan keputusan rotasi sektor," kata Liza.
Dalam hitungan Liza, support IHSG ada di posisi 7.180 - 7.200 / 7.100 / 7.040 - 7.050. Sedangkan resistance ada di 7.270 - 7.280 / 7.300 - 7.330. Sedangkan analisa Valdy, support IHSG saat ini ada di 7.150, pivot pada 7.200 dan resistance di 7.250.
Sebagai pertimbangan koleksi hari ini, Liza menyodorkan lima saham pilihan, yakni:
1. PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
- Rekomendasi: Buy on weakness
- Entry Level: Rp 2.350 - Rp 2.320
- Target: Rp 2.430 - Rp 2.450 / Rp 2.510 - Rp 2.550
- Stoploss: Rp 2.270.
2. PT XL Axiata Tbk (EXCL)
- Rekomendasi: Speculative buy
- Entry Level: Rp 2.310 - Rp 2.320
- Target: Rp 2.440 - Rp 2.470 / Rp 2.550 - Rp 2.560
- Stoploss: Rp 2.200.
3. PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS)
- Rekomendasi: Speculative buy
- Entry Level: Rp 1.590
- Target: Rp 1.695 - Rp 1.700 / Rp 1.760 - Rp 1.775 / Rp 1.805 - Rp 1.825
- Stoploss: Rp 1.560.
4. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
- Rekomendasi: Speculative buy
- Entry Level: Rp 1.475
- Target: Rp 1.540 - Rp 1.570 / Rp 1.720 - Rp 1.735
- Stoploss: < Rp 1.450.
5. PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)
- Rekomendasi: Swing buy
- Entry Level: Rp 204
- Target: Rp 212 - Rp 216 / Rp 224 - Rp 226 / Rp 238 - Rp 242 / Rp 252 - Rp 256
- Stoploss: Rp 200.
Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham yang Menarik di Koleksi untuk Hari Ini (1/2)
Sedangkan Valdy menyodorkan sejumlah saham, antara lain:
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
- Rekomendasi: Hold
- Analisa: kenaikan volume yang signifikan memvalidasi rebound sekaligus membuka peluang minor bullish reversal. Jika mampu resistance breakout 1.165 dengan volume yang masih terjaga, mengkonfirmasi sinyal tersebut.
2. PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
- Rekomendasi: Trading Buy
- Analisa: white marubozu diimbangi dengan volume yang solid memvalidasi morning star yang menjadi sinyal awal rebound lanjutan. MYOR berpeluang uji resistance area terdekat 2.420 - 2.450.
3. PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN)
- Rekomendasi: Trading Buy
- Analisa: Rebound pasca uji support dari area sideways 740-780. Resistance breakout 780 menjadi konfirmasi rebound lanjutan untuk uji resistance trendline 810. golden cross pada Stochastic RSI sejalan dengan indikasi tersebut.
Seain ketiga saham tersebut, berikut rekomendasi yang menjadi pilihan utama (top picks) untuk hari ini: PT XL Axiata Tbk (EXCL), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES), PT Blue Bird Tbk (BIRD) dan PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM).
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Pilihan dari RHB Sekuritas untuk Hari Ini (1/2)
Sementara itu, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus melihat secara teknikal IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.175 – 7.270. Ada tiga saham yang menjadi stock watch untuk perdagangan hari ini:
1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
- Last Price: Rp 5.000
- Support: Rp 4.950
- Resistance: Rp 5.100
- Target harga: Rp 5.075.
2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
- Last Price: Rp 1.220
- Support: Rp 1.200
- Resistance: Rp 1.240
- Target harga: Rp 1.235
3. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
- Last Price: Rp 850
- Support: Rp 830
- Resistance: Rp 875
- Target harga: Rp 870.
Komentar
Posting Komentar